Innalillahi Perang Sarung Telan Korban, Kapolres Lamsel Turun ke Desa Kecapi

 



 

          KALIANDA – Seorang remaja RF asal Desa Kecapi Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan meregang nyawa akibat perang sarung. Korban menderita luka di bagian kepala dan bagian dada.

Perang sarung yang terjadi di Desa Pematang, Kecamatan Kalianda pada Senin (18/3) sekitar pukul 21.00 WIB tepat setalah shalat tarawih usai.

          Korban merupakan siswa kelas 3 SMP Muhammadiyah Pematang itu meregang nyawa. Kuat dugaan korban berlari keluar dari Masjid ketika dikejar, lalu terjatuh dan dihujani pukulan di bagian dada serta ada luka di bagian kepala.

          “Kejadiannya selepas solat tarawih di halaman masjid. Korban itu masih saudara,” kata  kerabat korban warga Desa Kecapi, Kecamatan Kalianda saat dikonfirmasi.

          Belum diketahui berapa jumlah remaja yang terlibat dalam aksi perang sarung hingga menelan korban jiwa itu. Namun diterangkan, saat kejadian korban terjatuh saat melarikan diri dari kejaran sesama remaja yang terlibat perang sarung tersebut.

          “Adik saya itu jatuh di depan SD 1 Kecapi, kalau melihat lukanya bagian dada dan kepala membiru seperti ada darah yang menggumpal, mungkin bekas hantaman benda tumpul. Korban sampai tidak sadarkan diri,” sambungnya.

          RF memang sempat dilarikan ke RSUD Bob Bazar Kalianda, namun nyawanya sudah tak terselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia.

          “Sampai rumah sakit sudah tidak ada (Meningga,red). Sampai ada gumpalan darah bagian dada dan kepala,” terangnya.

          Keluarga korban bilang kalau jenazah RF akan dikebumikan pada Selasa (19/3) pagi sekitar pukul 08.00 – 09.00 WIB. “Jenazah sudah dibawa pulang. Pihak keluarga belum memberikan laporan, tapi malam ini Kapolres datang ke rumah korban,” pungkasnya.

          Akibat peristiwa itu warga Desa Kecapi sempat melakukan pencarian terhadap remaja yang terlibat peristiwa itu. Namun pihak kepolisian langsung turun tangan dan sampai Selasa tengah malam Polres Lamsel menurunkan personelnya di dua desa tersebut.

          Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin terlihat turun langsung menyambangi rumah korban di Desa Kecapi Kecamatan Kalianda. Ysuriandi juga sudah berbincang dengan keluarga korban dan sejauh ini situasi masih dalam penjagaan kepolisian. (red)

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.